SEA Games - Panahan Tutup SEA Games 2017 dengan Emas

id PANAHAN

SEA Games - Panahan Tutup SEA Games 2017 dengan Emas

Atlet panahan Indonesia Dellie Threesyadinda (tengah) melepaskan anak panah disaksikan Rona Siska Sari (kiri) dan Triya Resky Adriyani (kanan) saat melawan tim panahan putri Thailand dalam perebutan medali perunggu saat final compound beregu putri SEA Games XXIX di Synthetic Turf Fild, kawasan Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (17/8). Tim panahan putri Indonesia berhasil menyabet medali perunggu setelah menang atasThailand dengan skor 225-222. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/foc/17.)

Kuala Lumpur, (Antara Sumbar) - Cabang panahan menutup keikutsertaannya di SEA Games 2017 dengan meraih medali emas pada nomor campuran recurve setelah pasangan Diananda Choirunisa/Riau Ega menjadi yang terbaik di National Sports Complex, Bukit Jalil, Malaysia, Selasa.

Dengan tambahan emas dari nomor campuran ini, tim panahan untuk sementara menjadi penyumbang emas terbanyak pada kejuaraan dua tahunan ini dengan raihan empat medali emas yaitu dua dari individual compound dan individual recurve putri.

Pada laga terakhir SEA Games 2017 itu, pasangan Dianada Choirunisa/Riau Ega unggul atas pasangan Malaysia dengan skor 5-3 dan tim tuan rumah itu berhak meraih medali perak. Sedangkan untuk medali perunggu direbut oleh tim Vietnam.

Bagi Diananda, emas yang diraih di nomor campuran ini adalah yang kedua karena sebelumnya sudah mampu menyumbangkan emas dari nomor individual recurve. Selain itu juga menyumbangkan medali perak dari nomor tim recurve putri.

Raihan emas di nomor campuran ini sesuai dengan prediksi yang dilakukan oleh jajaran pelatih meski pasangan ini baru dipasangkan menjelang SEA Games 2017. Jajaran pelatih menilai kedua atlet ini sudah menemukan kecocokan sehingga sejak awal mempunyai peluang emas.

"Keduanya sudah bisa saling mengisi. Sejak awal kita optimistis keduanya bisa memberikan hasil yang terbaik," kata pelatih tim panahan Indonesia, Nurfitriyana Saiman saat dikonfirmasi.

Dengan tambahan emas ini maka cabang olahraga mampu melebihi target yang telah ditetapkan sebelumnya yaitu hanya dua emas. Hal tersebut terjadi karena atlet yang disiapkan cukup siap untuk menghadapi kejuaraan yang cukup bergengsi di Asia Tenggara.

Selain mampu melebihi target, cabang olahraga ini juga menjadi penyumbang emas sementara bagi kontingen Indonesia. Jumlah emas yang disumbangkan di atas wushu yang hingga siang ini menyumbangkan tiga medali emas. (*)