Potensi Sektor Perikanan Budidaya Pasaman Cukup Besar

id Kolam Ikan

Potensi Sektor Perikanan Budidaya Pasaman Cukup Besar

Ilustrasi.

Lubuk Sikaping,(Antara Sumbar) - Potensi sektor perikanan budidaya di Kabupaten Pasaman, Provinsi Sumatera Barat, cukup besar dan pertumbuhannya diperkirakan terus mengalami peningkatan.

"Besarnya potensi itu karena kondisi alam Pasaman sangat sesuai dengan budidaya perikanan, baik perikanan kolam, sawah maupun perairan umum," kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasaman Syafrialis yang dihubungi di Lubuk Sikaping, Selasa.

Dari data 2010-2015, menunjukkan perkembangan jumlah produksi sektor perikanan kolam meningkat secara signifikan.

Pada tahun 2010, ia menyebutkan pertumbuhan produksi perikanan kolam sebesar 28,88 persen dan mengalami peningkatan menjadi 40,01 persen pada tahun 2014.

Namun, pada tahun 2015 tingkat produksi perikanan kolam tersebut mengalami menurun 0,88 persen dengan rata-rata pertumbuhan produksi sebesar 19,61 persen.

Ia menjelaskan juga untuk perikanan sawah, pertumbuhannya berfluktuasi dari tahun ke tahun. Pada tahun 2011, pertumbuhannya masih positif yakni sebesar 4,33 persen, kemudian turun menjadi 28,03 persen pada 2013.

Kondisi tersebut, Kadis Perikanan Pasaman menjelaskan disebabkan berkurangnya minat masyarakat membudidayakan ikan dilahan sawah.

"Mahalnya bibit ikan dan sulitnya memperoleh pakan, dan tingginya harga pakan menjadi alasan utama masyarakat tidak melakukan usaha budidaya ikan di lahan sawah saat itu," kata dia menjelaskan.

Kendati demikian, ia menjelaskan pada tahun 2014 itu pertumbuhan produksi perikanan sawah di Pasaman meningkat kembali hingga mencapai 28,08 persen. (*)