Tim GAKY Sijunjung Adakan Pembahasan 'Stunting'

id #kurang gizi #garan yodium

Tim GAKY Sijunjung Adakan Pembahasan 'Stunting'

Pertemuan Tim Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY)Kabupaten Sijunjung. (c)

Muaro (Antara Sumbar) Tim Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY) melakukan pembahasan dalam pertemuan karena setelah pemantauan status gizi balita 2016 di Kabupaten Sijunjung, terdapat balita stunting (pendek) salah satu dampak dari kekurangan Yodium.

Pertemuan guna membahas rencana kegiatan untuk pengawasan dan pemantauan terhadap peredaran garam beryodium di Hotel Bukik Gadang Muaro Kabupaten Sijunjung, Selasa.

Pertemuan ini dibuka oleh Plt. Sekretaris Daerah Adlis, SE, MT dalam sambutanya berharap kepada Tim GAKY dan masyarakat di pasar termasuk pedagang garam di pasar semakin peduli terhadap garam yang di konsumsi maupun dijual, sehingga ke depan yang beredar garam yang beryodium.

Kepala Dinas Kesehatan Drg. Ezwandra, M.Sc menyatakan bahwa dengan masih banyaknya garam konsumsi masyarakat yang tidak sesuai dengan standar kesehatan sehingga dapat menimbulkan masalah Gaky yang berakibat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan Sumber Daya Manusia dimasa yang akan datang.

Garam beryodium adalah garam yang telah diperkaya dengan yodium sesuai SNI yang di butuhkan tubuh untuk membuat hormon yang mengatur pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan.

Kekurangan yodium, kata dia, berdampak buruk terhadap ibu hamil (abortus, kelaianan bawaan, lahir mati), anak (pembesaran kelenjer gondok, gangguan fungsi mental, perkembangan fisik), Dewasa (pembesaran kelenjer gondok, hypotiroid, gangguan mental, cacat fisik dan mental).

Justru itu, perlu dibentuk tim yang melakukan pengawasan ke toko-toko ataupun ke pasar-pasar di setiap Kecamatan yang ada di Kabupaten Sijunjung, pengawasan insyallah dilakukan awal bulan Oktober mendatang, tambah Dia.***