Padang, (Antara Sumbar) - Kepala Kejaksaan Negeri Padang, Sumatera Barat (Sumbar) Syamsul Bahri, menyiapkan strategi untuk menerima laporan menjelang pemilihan umum Wali Kota Padang pada 2018.
"Beberapa strategi penerimaan laporan perlu dibuat untuk menelaah laporan yang masuk, apakah laporan itu memang murni tindak pidana atau bermuatan politis," kata Syamsul Bahri, di Padang, Jumat.
Menurutnya hal itu perlu dilakukan agar hukum tidak dimanfaatkan oleh oknum-oknum atau kelompok tertentu.
Ia menyebutkan pada tahap awal setiap laporan yang masuk dari masyarakat akan diterima terlebih dahulu. Kemudian laporan tersebut akan ditelaah.
"Sambil menilai laporan namun tanpa menimbulkan kegaduhan, maka bisa dilakukan penelaahan secara tertutup, jangan sampai merugikan nama baik seseorang," katanya.
Selain itu ia juga meminta fungsi intelijen di bawah jajarannya bekerja secara maksimal.
Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Padang Munandar, mengatakan pihaknya perlu mencermati setiap laporan yang masuk.
Mengingat seksi tersebut mempunyai kewenangan melakukan penyidikan untuk kasus korupsi sesuai ketentuan undang-undang.
"Kami perlu cermat terhadap laporan yang masuk, jika mungkin diperlukan Pengumpulan Bahan Keterangan (Pulbaket), tidak akan sampai memanggil atau memeriksa seseorang," katanya.
Sementara Kepala Seksi Intelijen Kejari Padang Fauzan, mengatakan pihaknya perlu mengumpulkan setiap informasi yang berkembang.
"Dalam hal ini kejaksaan perlu aktif dan mengikuti setiap perkembangan politik yang terjadi, intelijen punya strategi tersendiri," katanya. (*)
Berita Terkait
Kejari Padang terima SPDP kasus sabu-sabu satu kilogram
Selasa, 23 April 2024 16:20 Wib
Survei: 39 persen rakyat dukung Kejaksaan miskinkan koruptor kasus timah
Kamis, 18 April 2024 18:51 Wib
Sandra Dewi: Jangan bikin berita tidak benar
Jumat, 5 April 2024 9:16 Wib
Sandra Dewi diperiksa Kejaksaan Agung
Kamis, 4 April 2024 11:58 Wib
Sandra Dewi datangi Kejaksaan Agung untuk pemeriksaan sebagai saksi
Kamis, 4 April 2024 10:07 Wib
Kejagung jadwalkan periksa Sandra Dewi sebagai saksi korupsi timah
Kamis, 4 April 2024 9:08 Wib
Kejaksaan di Sumbar tuntut mati terdakwa pengedar ganja
Rabu, 3 April 2024 20:27 Wib
Kejaksaan RI sita 687 juta lembar saham dari terpidana Heru Hidayat
Jumat, 29 Maret 2024 19:12 Wib