Melalui Program Mekaar, PNM Salurkan Rp3,35 Triliun Berdayakan Perempuan Prasejahtera

id Parman Nataatmadja

Melalui Program Mekaar, PNM Salurkan Rp3,35 Triliun Berdayakan Perempuan Prasejahtera

Direktur Utama PT PNM Parman Nataatmadja. (ANTARA SUMBAR/Istimewa)

Padang, (Antara Sumbar) - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) telah menyalurkan Rp3,35 triliun untuk memberdayakan perempuan prasejahtera dalam program Mekaar di 1.170 kantor cabang yang ada di 24 provinsi.

"Data terakhir terdapat 1.642.648 perempuan yang sudah menjadi nasabah PNM dalam program Mekaar," kata Direktur Utama PT PNM Parman Nataatmadja saat mendampingi Menteri BUMN melakukan kunjungan kerja ke Kota Padang, Sumatera Barat.

Khusus Mekaar area Padang, telah menyalurkan pembiayaan kepada 11.170 perempuan prasejahtera sebesar Rp19,854 miliar, dengan jumlah nasabah aktif sebanyak 9.905 orang.

Untuk skala nasional, hingga Desember 2017 PNM menargetkan 2 juta nasabah yang mengikuti program Mekaar dan akan dibina serta diberikan pendampingan dalam membuat dan mengelola usaha.

Program Mekaar adalah pembiayaan untuk perempuan prasejahtera dan aktif di bidang ekonomi. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kecil melalui pemberdayaan perempuan.

Program Mekaar merupakan pembiayaan pelaku usaha super mikro dengan pemberian modal kerja antara Rp2 hingga Rp5 juta tanpa ada jaminan.

"Kemudian bunga dari pengembalian modal tersebut hanya 0,002 persen," ujarnya.

PNM, meyakini program Mekaar ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan keluarga pra sejahtera.

Ke depan pihaknya terus meningkatkan pelayanan dan menambah cakupan penyaluran dari program tersebut.

Sementara Menteri BUMN, Rini Soemarno mengimbau masyarakat yang menjadi anggota program Mekaar agar menggunaan modal tersebut dengan baik.

"Perempuan dalam keluarga harus gigih berusaha dan meningkatkan ekonomi," katanya. (*)