Jakarta, (Antara Sumbar) - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Senin pagi, bergerak melemah sebesar 16 poin menjadi Rp13.525 dibandingkan sebelumnya pada posisi Rp13.509 per dolar Amerika Serikat (AS).
Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Senin mengatakan bahwa besarnya harapan untuk reformasi pajak di Amerika Serikat mendorong dolar AS terapresiasi terhadap mayoritas mata uang dunia, termasuk rupiah.
"Dolar AS mendapatkan dukungan setelah Senat AS menyetujui cetak biru anggaran untuk tahun fiskal 2018 yang akan membuka jalan melaksanakan rencana pengurangan pajak," katanya.
Di sisi lain, lanjut dia, Shinzo Abe yang kembali menjadi perdana menteri Jepang turut berpotensi menjadi katalis positif bagi dolar AS seiring pemerintahan Jepang yang masih akan mempertahankan kebijakan moneter longgar.
Ekonom Samuel Sekuritas Lana Soelistianingsih mengatakan bahwa kongres Amerika Serikat menyetujui pemangkasan pajak yang diusulkan oleh Presiden AS Donald Trump.
"Persetujuan itu diperkirakan membuat dorongan ekonomi AS menjadi akan cukup kuat," katanya.
Ia menambahkan bahwa pasar merespon positif persetujuan itu seiring dengan ekspektasi menguatnya ekonomi AS dengan kebijakan fiskal yang ekspansif. (*)
Berita Terkait
Rupiah Kamis pagi turun menjadi Rp15.881 per dolar AS
Kamis, 28 Maret 2024 9:34 Wib
Bank Nagari gelar Serambi 1445 layani penukaran rupiah
Rabu, 27 Maret 2024 10:33 Wib
Rupiah Rabu pagi tergelincir jadi Rp15.722 per dolar AS
Rabu, 20 Maret 2024 9:14 Wib
Pelayanan penukaran uang rupiah pecahan kecil
Senin, 18 Maret 2024 15:37 Wib
Rupiah Senin pagi tergelincir menjadi Rp15.644 per dolar AS
Senin, 18 Maret 2024 9:13 Wib
Rupiah Jumat pagi tergelincir menjadi Rp15.625 per dolar AS
Jumat, 15 Maret 2024 9:39 Wib
Rupiah Jumat pagi menanjak jadi Rp15.626 per dolar AS
Jumat, 8 Maret 2024 10:06 Wib
Rupiah Kamis pagi menguat menjadi Rp15.665 per dolar AS
Kamis, 7 Maret 2024 10:14 Wib